Sinyal Analog dan Sinyal Digital - akungene

share knowledge about all the lessons I ever learned

Sinyal Analog dan Sinyal Digital

Sinyal Analog dan Sinyal Digital - Dipostingan kali ini, saya akan menjelaskan tentang pengertian sinyal analog dan sinyal digital. Materi tentang parameter transmissi (sinyal digital dan analog) saya dapatkan pada saat saya masih duduk dikelas 10. Berikut penjelasan tentang sinyal digital dan sinyal analog :

Sinyal Analog

  • Sinyal analog adalah sinyal yang mempunyai nilai kontinyu sebagai fungsi waktu.
Sinyal Analog
  • Kecepatan dari gelombang analog disebut dengan hertz (Hz) yang diukur dalam satuan detik. Misalnya dalam satu detik, gelombang dikirimkan sebanyak 10, maka disebut dengan 10 Hz.
Sinyal Analog

  • Contoh penggunaan sinyal analog adalah sinyal gambar pada televisi, atau suara pada radio yang dikirimkan secara berkesinambungan.
  • Sinyal Analog
  • Sistem transmisi menggunakan sinyal ini agak lambat dan  mudah  terjadi  error/noise dibandingkan dengan data dalam bentuk digital.
  • Pada sistem analog, terdapat amplifier di sepanjang jalur transmisi. Setiap amplifier menghasilkan penguatan (gain), baik menguatkan sinyal pesan maupun noise tambahan yang menyertai di sepanjang jalur transmisi tersebut. Pada sistem digital, amplifier digantikan  regenerative repeater. Fungsi repeater selain menguatkan sinyal, juga membersihkan sinyal tersebut dari noise. Gelombang analog ini disebut baud. Baud adalah sinyal atau gelombang listrik analog. Satu gelombang analog sama dengan satu baud.
  • Sinyal Analog

Sinyal Digital 


  • Sinyal digital adalah rentetan pulsa-pulsa yang terdiri atas dua level tegangan diskret : satu untuk level tinggi dan satu untuk level rendah (atau sebagai nilai biner 1 atau 0).
  • Sinyal Digital
  • Proses pengiriman informasi menggunakan sinyal digital lebih mudah, cepat dan akurat. Sinyal digital tersebut disebut sebuah bit.
  • Sinyal digital biasanya menyatakan informasi berupa alfabet, numeris, atau simbol-simbol (data).
  • Dalam pengiriman sinyal melalui media transmisi, sinyal analog mudah  terkena gangguan/noise, sehingga di sisi penerima sinyal tersebut terdegradasi.
  • Sementara untuk sinyal digital, selama gangguan tidak melebih batasan yang diterima, sinyal masih diterima/dikenali dalam kualitas yang sama dengan pengiriman.

  • Sinyal Digital

    Perbedaan Sinyal Analog dan Sinyal Digital

    Perbedaan Sinyal Analog dan Sinyal Digital

    Sekian postingan tentang  Sinyal Analog dan Sinyal Digital. Kurang lebihnya mohon maaf.
    Semoga bermanfaat...... 

Share :

Facebook Twitter Google+

Back To Top